Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi melanjutkan kegiatan Visitasi Rumah Pintar Pemilu dan Pendidikan Pemilih di SMK GANESA, Sukabumi (25/7/2022)

Pendidikan pemilih merupakan upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu 2024, khususnya bagi kalangan pemilih pemula.

Materi berupa pengenalan pemilu serta pengenalan tahapan pemilu 2024 diberikan kepada para siswa oleh Meri Sariningsih S.Pd.I., MM., selaku Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat.

Diawal penyampaian materi, para siswa juga dibekali pengenalan Pemilu oleh Ferry Gustaman, S.H, selaku Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi yang turut hadir pada kegiatan Visitasi RPP kali ini.

Selain untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, sosialisasi ini juga bertujuan untuk mewujudkan pemilih cerdas khususnya pada pemilih pemula yang akan mencoblos untuk pertama kali pada 14 Februari 2024 nanti.

Ketua Divisi Sosialisasi, Meri Sariningsih S.Pd.I., MM, menyampaikan materi mengenai tahapan pemilu kepada para siswa. 11 tahapan  pemilu yaitu:

(1) Perencanaan program dan anggaran serta penyusunan pelaksanaan penyelenggaraan pemilu; (2) Pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih; (3) Pendaftaran dan verifikasi peserta pemilu; (4) Penetapan peserta pemilu; dan (5) Penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah pemilihan.

Selanjutnya (6) Pencalonan Presiden/Wapres, serta anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota; (7) Masa kampanye pemilu; (8) Masa tenang; (9) Pemungutan dan penghitungan suara; (10) Penetapan hasil pemilu; serta (11) Pengucapan sumpah/janji presiden/wapres serta anggota DPR, DPD, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ferry Gustaman, SH, menekankan bahwa pelajar harus menjadi pemilih bertanggung jawab. Salah satu ciri pemilih bertanggung jawab adalah mereka yang tidak golput pada saat pemilihan.

"Tentu pelajar memiliki pertimbangan tertentu untuk bakal calon yang dipilihnya. Tapi, pesan saya, pilihlah mereka yang memiliki visi membawa Indonesia lebih maju ke depan, bukan sebaliknya," tuturnya.

" Para siswa SMA yang akan menjadi pemilih pemula nanti juga diberi pesan agar mereka menjadi salah satu pemilih yang damai, cerdas, dan sehat.

“Semoga kalian menjadi generasi yang cerdas untuk menentukan pemimpin bangsa yang bijaksana” Tutupnya.